KUALA KAPUAS – Terjangan air sungai yang meluap setelah 10 jam diguyur hujan menyebabkan jalan penghubung antara Timpah-Pujon terputus. Bahkan sampai saat ini belun ada upaya penanganan serius.
Menghadapi permasalahan tersebut, pihak DPRD Kapuas meminta agar dinas terkait dapat segera melakukan penanganan. Bahkan Komisi III bakal mengagendakan rapat dengar pendapat dengan Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Perumahan dan Kawasan Pemukiman (PUPRPKP). Begitu juga dengan Badan Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah (BPPRD), Badan Penanggulangan Bencana Daerah(BPBD) hingga Badan Keuangan dan Asset Daerah (BKAD).
“Ini darurat. Menyangkut kepentingan rakyat, harus segera ditangani. Makanya segera diatasi oleh semua dinas yang terkait, “ kata Ketua Komisi III DPRD Kapuas, Kunanto.
“Maka dari itu jam ke dua besok semua dinas terkait akan kita panggil untuk melakukan pembahasan. Jika tidak ada dana, mungkin bisa diusahakan dengan dana talangan, atau masing masing instansi bisa mencari jalan keluarnya,” tambahnya.
Sementara menurut Ketua DPRD Kapuas, Algrin Gasan, terputusnya jalan dari Timpah ke Pujon harus segera diperbaiki untuk kepentingan rakyat karena sangat darurat.
“Mengenai pendanaan bisa diambil dari taktis daerah, atau penanggulangan bencana alam. Atau dari mana saja, karena ini sangat mendesak dan perlu,” tegasnya. (iwan/ang)